Selasa, 23 November 2010

"Jangan mengharap pahala dari amal orang lain."




  • "Jangan mengharap pahala atas amal orang lain, yang pelakunya bukan diri kita  sendiri. Cukuplah balasan Allah bagi kita jika Allah menerima semua amal kita."







"Dosa kita, kita sendiri yang menanggung. Amal baik kita, kita sendiri yang menerima balasannya. Urusan kita adalah tanggung jawab kita sendiri. Orang lain tidak ikut campur. Sungguh sangat keliru bila kita berharap balasan atas amal yang pelakunya bukan dari diri kita."


Di akhirat kelak semua orang mempertanggungjawabkan semua perbuatannya. Masing-masing sibuk dengan urusannya sendiri. Namun mengapakah kadang-kadang ada keinginan agar orang lain berdo'a untuk kita? Apakah tidak lebih baik kita sendiri yang berdo'a kepada-Nya?.


Dalam beramal shaleh,  jangan menggunakan jalan dan cara yang berputar-putar. Jika memang urusan amal adalah urusan diri sendiri, maka tak perlu untuk menggunakan wasilah; perantara. Tak seorangpun dapat dijadikan wasilah, kecuali Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wa sallam terhadap ummatnya.








Sadarilah bahwa Allah merupakan sumber segala ciptaan dan kejadian. Dia (Allah Subhanahu Wa Ta'ala) sumber sebab dan  akibat. Karenanya di balik setiap peristiwa terkandung Kekuasaan-Nya. Maka kewajiban kita adalah menyadari akan Dzat-Nya di balik setiap sebab dan akibat di dunia ini.



Wallahu'alam...